Cara Mengurus BPJS Kesehatan Orang Meninggal

Kenapa Mengurus BPJS Kesehatan Orang Meninggal Penting?

Hello Sobat Viral Sore! Setelah kehilangan orang tercinta, hal yang paling penting yang harus dilakukan adalah mengurus segala urusan yang terkait dengannya. Nah, urusan administrasi seperti BPJS kesehatan juga perlu segera diurus agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari.

BPJS kesehatan adalah program jaminan kesehatan yang dikelola oleh pemerintah Indonesia. Program ini bertujuan untuk memberikan perlindungan kesehatan bagi seluruh rakyat Indonesia yang terdaftar sebagai peserta. Jadi, jika seseorang yang terdaftar sebagai peserta BPJS kesehatan meninggal dunia, maka keluarga yang ditinggalkan harus segera mengurus administrasi untuk menghindari masalah.

Lakukan Hal Ini Sebelum Mengurus BPJS Kesehatan Orang Meninggal

Sebelum mulai mengurus administrasi BPJS kesehatan orang meninggal, ada beberapa hal yang harus dilakukan terlebih dahulu. Pertama, pastikan bahwa sertifikat kematian sudah diterbitkan oleh pihak yang berwenang. Kedua, pastikan bahwa surat keterangan meninggal dunia sudah diterbitkan oleh dokter yang merawat.

Jangan lupa juga untuk mempersiapkan dokumen-dokumen lain seperti KTP, kartu BPJS, dan surat kuasa jika ada. Selain itu, pastikan juga untuk membawa fotokopi dokumen-dokumen tersebut agar tidak kehilangan dokumen aslinya.

Cara Mengurus BPJS Kesehatan Orang Meninggal

Setelah semua dokumen terkait sudah dipersiapkan, langkah selanjutnya adalah mengurus administrasi BPJS kesehatan orang meninggal. Langkah-langkahnya cukup mudah, yaitu sebagai berikut.

Pertama, datang ke kantor BPJS kesehatan terdekat dan ambil nomor antrian. Setelah dipanggil, sampaikan ke petugas bahwa Anda ingin mengurus administrasi BPJS kesehatan untuk orang meninggal.

Kedua, serahkan semua dokumen yang diperlukan seperti sertifikat kematian, surat keterangan meninggal dunia, KTP, kartu BPJS, dan surat kuasa jika ada. Ingat, jangan lupa membawa fotokopi dokumen-dokumen tersebut agar tidak kehilangan dokumen aslinya.

Ketiga, tunggu proses verifikasi dokumen. Proses ini bisa memakan waktu beberapa hari tergantung dari kantor BPJS kesehatan yang Anda tuju.

Keempat, setelah dokumen terverifikasi, BPJS kesehatan akan mengeluarkan surat keterangan yang berisi informasi tentang kepesertaan dan sisa saldo iuran. Surat keterangan ini bisa digunakan sebagai bukti kepesertaan jika dibutuhkan di kemudian hari.

Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan Setelah Mengurus BPJS Kesehatan Orang Meninggal

Setelah proses mengurus administrasi BPJS kesehatan orang meninggal selesai, masih ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Pertama, pastikan bahwa status kepesertaan sudah dinonaktifkan agar tidak terus menerima tagihan iuran. Kedua, pastikan bahwa saldo iuran yang masih ada sudah diambil oleh ahli waris.

Jika ada masalah terkait administrasi BPJS kesehatan orang meninggal, jangan ragu untuk menghubungi pihak BPJS kesehatan untuk mendapatkan bantuan.

Kesimpulan

Mengurus administrasi BPJS kesehatan orang meninggal adalah hal yang penting untuk dilakukan agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari. Selalu pastikan untuk mempersiapkan dokumen yang diperlukan sebelum mengurus administrasi BPJS kesehatan. Jangan lupa juga untuk memperhatikan hal-hal yang perlu dilakukan setelah proses pengurusan selesai.

Ingat, jika ada masalah terkait administrasi BPJS kesehatan orang meninggal, jangan ragu untuk menghubungi pihak BPJS kesehatan untuk mendapatkan bantuan.