Cara Mengurus STNK Rusak, Agar Tidak Kena Tilang

Penyebab STNK Rusak

Hello Sobat Viral Sore, kita pasti pernah mengalami STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan) yang rusak. Penyebab dari STNK rusak sendiri bisa bermacam-macam. Ada yang terkena air, terjatuh, atau bahkan sudah terlalu lama tidak diganti. Hal ini tentu sangat berdampak pada kelangsungan berkendara kita. Tidak hanya membuat pengendara kena tilang, tapi juga bisa merugikan dalam beberapa hal. Nah, pada kesempatan kali ini, kita akan membahas cara mengurus STNK rusak agar tidak kena tilang.

Cara Mengurus STNK Rusak

Jika STNK rusak, sebaiknya segera diganti agar tidak menimbulkan masalah. Berikut ini cara mengurus STNK rusak yang bisa Sobat Viral Sore lakukan, yaitu:

Membuat Surat Keterangan Polisi (SKP)

SKP adalah surat yang dikeluarkan oleh kepolisian sebagai bukti bahwa kita sedang dalam proses pembuatan STNK yang baru. SKP ini bisa digunakan untuk menghindari tilang apabila STNK rusak. Cara untuk membuat SKP ini sangat mudah. Sobat Viral Sore hanya perlu membawa KTP, STNK lama, dan mengisi formulir yang disediakan.

Membayar Denda

Jika kita sudah kena tilang karena STNK rusak, sebaiknya segera membayar denda yang sudah ditetapkan. Karena apabila tidak segera membayar, denda tersebut akan terus bertambah. Setelah membayar denda, kita bisa melakukan pengurusan STNK yang baru.

Mengurus STNK Baru

Jika STNK rusak sudah terlalu parah, sebaiknya segera diganti dengan STNK baru. Kita bisa mengurusnya di Samsat (Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap) terdekat. Syarat-syarat yang dibutuhkan antara lain KTP, STNK lama, BPKB (Buku Pemilik Kendaraan Bermotor), dan STCK (Surat Tanda Cekal Kendaraan) jika ada.

Memperbaiki STNK

Jika STNK rusak masih dalam kondisi yang bisa diperbaiki, sebaiknya segera perbaiki sebelum terlambat. Ada beberapa tempat yang bisa memperbaiki STNK, seperti bengkel resmi, tukang plat, atau bahkan bisa dilakukan sendiri. Namun, pastikan bahwa perbaikan yang dilakukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku, agar tidak terkena tilang.

Mengganti STNK di Luar Daerah

Jika kita berada di luar daerah dan STNK rusak, jangan khawatir. Kita masih bisa mengurus penggantian STNK di Samsat terdekat. Namun, pastikan untuk membawa syarat-syarat yang dibutuhkan, seperti KTP, STNK lama, BPKB, dan STCK jika ada.

Memperpanjang Masa Berlaku STNK

Jika STNK rusak masih dalam kondisi baik dan masa berlakunya akan segera habis, sebaiknya segera perpanjang masa berlakunya. Sobat Viral Sore bisa mengurus perpanjangan masa berlaku STNK di Samsat terdekat dengan membawa KTP, STNK lama, dan membayar pajak sesuai dengan jenis kendaraan yang dimiliki.

Menjaga Kondisi STNK

Untuk menghindari STNK rusak, sebaiknya menjaga kondisi STNK dengan baik. Hindari menggores atau mencoret STNK, dan pastikan selalu disimpan di tempat yang aman dan kering. Selain itu, periksa juga masa berlaku STNK secara berkala agar tidak terlambat mengurus perpanjangan.

Mengurus STNK Online

Jika Sobat Viral Sore tidak memiliki waktu untuk pergi ke Samsat, sekarang sudah ada layanan pengurusan STNK secara online. Sobat Viral Sore bisa mengurus perpanjangan masa berlaku STNK, pembuatan SKP, atau bahkan penggantian STNK baru melalui situs Samsat Online. Namun, pastikan bahwa situs yang digunakan adalah situs resmi Samsat.

Mengganti Plat Nomor Kendaraan

Jika plat nomor kendaraan rusak, sebaiknya segera diganti. Kita bisa menggantinya di tukang plat atau di bengkel resmi. Pastikan bahwa plat nomor kendaraan yang baru sudah sesuai dengan ketentuan yang berlaku, serta tidak mengandung unsur SARA atau hal yang tidak pantas.

Memasang Pelat Nomor Kendaraan yang Benar

Selain mengganti plat nomor kendaraan, sebaiknya pastikan juga pelat nomor kendaraan dipasang dengan benar. Pastikan pelat nomor kendaraan terpasang dengan rapi dan tidak terlipat atau terkelupas. Hal ini agar tidak terkena tilang oleh petugas kepolisian.

Melakukan Pengecekan Berkala Kendaraan

Jangan lupa juga untuk melakukan pengecekan berkala pada kendaraan kita. Hal ini untuk mencegah terjadinya kerusakan pada STNK atau plat nomor kendaraan. Selain itu, juga pastikan bahwa kendaraan kita sudah memenuhi standar keselamatan dan tidak membahayakan diri sendiri maupun pengguna jalan lainnya.

Menghindari Pelanggaran Lalu Lintas

Hal yang paling penting untuk menghindari tilang adalah menghindari pelanggaran lalu lintas. Pastikan kita selalu mematuhi aturan yang berlaku, seperti tidak berkendara di jalur busway, tidak melanggar lampu merah, dan tidak melebihi batas kecepatan yang ditentukan. Dengan menghindari pelanggaran lalu lintas, kita bisa terhindar dari tilang yang akan merugikan kita.

Menyelesaikan Masalah dengan Baik

Terakhir, jika terjadi masalah dengan petugas kepolisian terkait STNK rusak, sebaiknya kita menyelesaikannya dengan baik. Jangan sampai kita malah membuat masalah semakin rumit dan merugikan diri sendiri. Jika memang terjadi kesalahan, segera mengakui dan meminta maaf kepada petugas kepolisian.

Kesimpulan

Demikianlah beberapa cara mengurus STNK rusak yang bisa Sobat Viral Sore lakukan. Pastikan untuk selalu menjaga kondisi STNK dan plat nomor kendaraan dengan baik, serta mematuhi aturan lalu lintas yang berlaku. Dengan melakukan hal-hal tersebut, kita bisa terhindar dari tilang dan merasa aman dalam berkendara. Semoga bermanfaat!